Jumat, 21 November 2014

Sejarah Hari Pahlawan 10 November 1945

Pada Tanggal 10 November Kemarin, Indonesia merayakan Hari Pahlawan, teman – teman pada tahu tidak bagaimana sejarah Hari Pahlawan itu, kalau ga tahu, baca artikel ini.
Sejarah Hari Pahlawan 10 November 1945 - Tanggal 10 bulan November adalah tanggal dan bulan yang memiliki sejarah penting karena pada tanggal tersebut adalah pertama kalinya pasukan indonesia melakukan perang melawan terhadap tentara asing yang berlangsung setelah proklamasi lemerdekaan indonesia. Selain merupakan pertempuran pertama, pada tanggal 10 Novemberpun tercatat dalam sejarah sebagai pertempuran terberat dan terbesar semasa sejarah dalam Revolusi Nasional Indonesia.
Indoneisa Berada di Bawah Pemerintahan Jepang
Pulau Jawa adalah tempat dimana tentara jepang mendarat dan memasuki Indonesia pada tanggal 1 bulan Maret Tahun 1942. Setelah tujuh hari tentara jepang memasuki indonesia tepatnya pada tanggal 8 bulan Maret Tahun 1942, melalui adanya Perjanjian Kalijati pemerintahan kolonial belanda menyerah kepada tentara jepang tanpa syarat dan indonesiapun telah resmi berada dalam pemerintahan jepang.


Kemerdekaan Indonesia
Nagasaki dan Hirosima adalah tempat di jatuhkannya bom atom oleh Amerika Serikat pada atahun 1945 bulan Agustus setelah tentara jepang mendiami kepulauan indonesia selama 3 tahun. Ketika melemah dan kekosongan kekuasaan dari para tentara asing, maka Ir Soekarno Memproklamasikan kemerdekaan indonesia pada tanggal 17 bulan Agustus tahun 1945.
Tentara Belanda dan Tentara Inggris Memasuki Indonesia
Setelah para pejuang dan rakyat Indonesia berhasil mengalahkan tentara jepang, maka para pejuang dan rakyat indonesia berencana untuk melucuti persenjataan yang di miliki tentara jepang. Maka pada saat itu terjadilah peperangan yang memakan banyak korban di berbagai daerah. Pada tanggal 15 bulan September tahun 1945 Jakarta di masuki tentara Inggris dan Pada tanggal 25 bulan Oktober Tahun 1945 tentara inggris berpindah ke Surabaya dan mendarat di sana dengan mengatasnamakan sebagai blok sekutu membantu indoneisia untuk melucuti persenjataan para tentara jepang, serta membebaskan rakyat yang menjadi tawanan tentara jepang dan membuat jepang pergi pulang kampung ke negara asalnya.
Namun kedatang tentara Inggri ke indonesia selain untuk menjadi sekutu merekapun memiliki misi rahasia yaitu untuk mengembalikan indonesia sebagai negeri jajahan belanda. Setelah pemerintah indonesia mengetahui misi rahasia yang di bawa oleh tentara inggris, maka rakya Indonesia bergejolak dan mengadakan sebuah gerakan di berbagai daerah untuk melawan tentara Inggris dan Belanda.
Pada tanggal 10 November tahun 1945 mayor Jenderal Robert Mansergh menggantikan kedudukan Brigadir Jenderal Mallaby yang telah meninggal karena terbunuh dalam pertempuran. Ultimatum yang telah di keluarkan oleh Mayor Jenderal Robert Mansergh yang berupa penyerahan senjata bagi para pejuang dan para pimpinan rakyat Indonesia seraya mengangkat tangan dan melettakkan persenjataanya di tempat dan batas waktu yang telah mayor jenderal tentukan yaitu pada pukul 6.00 tanggal 10 bulan November 1945.
Seluruh rakyat dan para pejuang kemerdekaan indonesia menolak dengan tegas tentang ultimatum yang telah mayor jenderal keluarkan, karena ultimatum yang di keluarkan.tersebut di anggapnya sebagai penghinaan dan pelecehan terhadap badan perjuangan yang telah di bentuk dengan alasan pada waktu itu bahwa Republik Indonesia telah berdiri. Selain telah terbentuknya TKR atau tentara keamanan rakyat, berbagai organisasi yang di ambil dari berbagai kalangan seperti kalangan pemuda,pelajar dan mahasiswa sebagai organisasi bersenjata yang betujuan untuk menolak masuknya bangsa asing ke tanah air tercinta.
Setelah batas waktu ultimatum yang telah di tentukan berakhir  tepatnya pada pukul 6 pagi, maka para tentara Inggris meluncurkan berbagai serangan melalui laut, udara dan darat. Gedung-gedung pemerintahan yang terletak di Surabaya hancur akibat di bom, setelah hancurnya gedung-gedung pemerintahan para tentara Inggirspun melanjutkan aksi penyerangannya ke 30.000 infanteri,kapal perang, pesawat terbang dan tank.
Penyerangan tentara Inggri dengan skala besar, mengira bahwa dalam jangka waktu tiga hari kota surabaya akan takluk dengan serangan yang telah tentara inggris lakukan, namun seorang pelopor dari kalangan masyarakan yaitu Bung Tomo, ia sangat berpengaruh besar dalam masanya dalam meningkatkan semangat juang para pemuda indonesia khususnya para pemuda Surabaya untuk melakukan perlawanan yang tanpa kenal takut dan menyerah.

Selain dari kalangan pemuda, pelajar dan mahasiswa yang ikut memperjuangkan, tokoh-tokoh agama dari berbagai pondok pesantren di daerah jawa dan sekitarnyapun seperti KH. Wahab Hasbullah dan KH. Hasyim Asy’ari ikut andil dengan cara mengerahkan para santrinya dan para penduduk sipil. Karena pada waktu itu para penduduk sipil tidak patuh dan tidak mempercayai pemerintahan, karena mereka lebih patuh terhadap para ulama maka pemerintah mengajak para tokoh tokoh agama untuk ikut serta mengusir para penjajah.
Pada awalnya pertempuran bersekala besar tersebut berlangsung lama karena ketidak patuhannya warga sipil terhadap pemerintah RI, sehingga mengakibatkan banyaknya korban dari kalangan sipil, namun seiring berjalannya waktu perlawanan yang keluar dari warga sipil lebih tertib dan tidak spontan dalam melakukan perlawanan.
Pertempuran hebat antara para pejuang Indonesia melawan tentara inggris telah membangkitkan keseluruhan rakyat indonesia untuk mengusir para penjajah dan mempertahankan kemerdekaan yang telah di raih, Ribuan korban yang meninggal dari kalangan pejuang sekitar 6 ribu sampai 16 rb dan rakyat sipil yang mengungsi dari surabaya sekitar 200.000 orang. Banyak sekali para pejuang dan rakyat sipi pada pertempurang besar yang terjadi pada tanggal 10 November 1945 di surabaya ini kemudian Republik Indonesia (RI) mengenang hari bersejarah tersebut sebagai Hari Pahlawan.


Jumat, 17 Oktober 2014

Galeri



 



Dean Fanggohans ke Argentina

Dean Fanggohans lolos seleksi yang diadakan selama pelatihan dua minggu di Bandung yang dimulai sejak tanggal 1 september. Pelatihan ini diikuti oleh seluruh peraih mendali dalam bidang Sains se-Indonesia untuk menentukan 6-12 siswa terbaik yang akan mewakili Indonesia pada International Junior Science Olimpiad (IJSO) di Argentina bulan Desember mendatang. Wah! Selamat buat Dean!

Wastafel Baru

Seperti yang kita ketahui, kebersihan sangat penting bagi kita semua. Kebersihan adalah sebagian dari iman, dan bersih itu indah. Pada awal bulan September, SMP Kalam Kudus menambahkan prasarana baru, yaitu wastafel yang terletak di depan gedung biru SMP Kalam Kudus, agar seluruh warga SMP Kalam Kudus lebih menjaga kebersihan tangan.




Ekskul

Ekskul merupakan suatu program dimana siswa dapat dengan leluasa mengembangkan hobi dan bakat mereka. Siswa bahkan berkesempatan untuk mengikuti olimpiade serta akan mendapatkan nilai tambah di rapor. Ekskul-ekskul tersebut antara lain:
                       
                       

Tik..Tik..Tik..

Tik...tik...tik...
Kudengar kau bernyanyi
Hiasi hari yang sepi
Tik...tik...tik...
Segudang imajinasi hiasi relung hati
Andai bisa ku ulang kembali
Aku tidak akan s’perti ini
Aku tak mengenalmu,
Aku bahkan tidak tahu aturan mainmu
Dan kau terus berjalan maju
Kini, aku bahkan tidak layak disebut manusia
Terbaring merana ditinggal impian
Aku memang belajar, tapi belajar menjadi orang terbelakang
Lihatlah aku, aku telah ditelan dunia yang kejam
Secerah harapanpun tak dapat kugenggam
Aku lalai di era mendunia
Bermain bagaikan sesuatu yang enak dipandang mata
Andai aku bisa memperbaiki semuanya
Andai aku bisa mengenalmu
Kau memang sangat abstrak
Nyanyianmu, begitu pahit rasanya
Nyanyianmu temani tidurku,
Walau seharusnya aku bersama keluarga
Kini tak kan ada yang mendengar jerit tangisku
Kau tinggalkan dosa dan penyesalanku
Tak ada yang bisa kulakukan selain berlutut     
Tik...tik...tik...
Terngiang kata Mahatma Gandhi
Berusaha dengan keras adalah kemenangan yang hakiki
Aku mulai berfantasi
Tercipta sebuah kekuatan ilahi
Aku tidak boleh bersedih lagi
Aku pasti bisa memenangkan peperangan ini
Aku hanya harus mulai dari awal
Belajar menjadi yang terdepan bukan yang terbelakang
    Hingga kusadari, kau t’lah ajarkanku arti tanggung jawab

Jumat, 05 September 2014

Pelaksanaan Upacara 17 Agustus 2014


Upacara dilakukan pada minggu, tanggal 17 Agustus jam 7.00 pagi di SMP Kalam Kudus Pekanbaru (pasti ada yang masih ngantuk, he he he), para murid berkumpul di lapangan upacara dan berbaris rapi-rapi untuk bersiap memulai upacara walaupun mungkin ada yang masih bergoyang-goyang atau bisik-bisik ataupun teriak-teriak manggil kawan, setelah semuanya sudah tenang, upacara dimulai dengan ketua kelas atau wakilketua kelas menyiapkan para anggotanya. Lalu, sang pemimpin upacara memasuki lapangan upacara untuk melapor kepada Pembina upacara, tapi sebelum itu pemimpin upacara diberi hormat dari peserta upacara sesuai aba-aba pemimpin pasukan(kepada.. pemimpin upacara.. hormaaat grak)dan Pembina upacara juga diberi hormat, baru pemimpin upacara melapor ke Pembina.

Dilanjutkan dengan pengibaran bendera merah putih oleh tim penggerek bendera diiringi lagu Indonesia Raya, kali ini penggerek benderanya bekerja dengan baik dan tim paduan suaranya nyanyiannya gak lemas-lemas kayak dulu, pembacaan pancasila oleh Pembina upacara juga diikuti oleh peserta dengan baik, mengheningkan cipta kali ini dimainkan dengan alat musik angklung, lalu pembacaan Proklamasi, PembukaanUUD 1945, Janji siswa, dan puisi Krawang-Bekasi.

Selanjutnya amanat oleh Pembina upacara, Pembina upacara mengevaluasi pelaksanaan upacara hari ini dan memberi amanat, amanatnya berisi tentang kemerdekaan adalah hasil jerih payah para pejuang yang kita kenal maupun yang tidak kita kenal, sejak dulu kita dijajah oleh Belanda selama 3,5 abad. Indonesia kenapa yah mau dijajah sebegitu lama?? Setelah penjajahan Belanda berakhir, datang lagi Jepang menduduki selama 3,5 tahun lagi, baru akhirnya Jepang menyerah dan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, sekarang Indonesia sudah merdeka selama 69 tahun. Tapi rakyatnya masih belum memerdekakan diri, memerdekakan diri itu maksudnya tumbuh menjadi rakyat yang bertanggung jawab atas Negara, bukan malah korupsi nyolong uang Negara, masyarakat juga harus mendukung Negara Indonesia supaya menjadi Negara yang maju, jadi merdekakanlah diri agar Indonesia tidak hanya disebut merdeka gitu saja tanpa alasan, tetapi Indonesia merdeka karena semangat rakyat dari dulu sampai Sekarang. MERDEKA! MERDEKA! MERDEKA!

Sesudah amanat yang sangat membarakan semangat oleh inspektur, peserta upacara menyanyikan lagu “17 Agustus” dengan hikmat, sesudah itu tibalah saatnya untuk berdoa kepada Tuhan yang maha kuasa untuk kemerdekaan yang diberikan kepada kita., Setelah pembacaan doa, pemimpin upacara melapor kepada Pembina upacara bahwa upacara sudah selesai (horeee),lalu penghormatan kepada Pembina dan pemimpin upacara, dan akhirnya pemimpin upacara membubarkan barisan.

Setelah upacara selesai, wartawan langsung menghampiri kepala sekolah sekaligus Inspektur upacara, Bu Erni untuk menanyakan beberapa pertanyaan. Menurut Bu Erni, pelaksanaan upacara kali ini lebih bagus karena lebih hikmat, tim Paduan Suaranya juga lebih semangat dari yang dulu walaupun ada adik kelas tujuh yang masih agak gelisah. Upacara kali ini juga berbeda dari sebelumnya karena para petugas upacara memakai seragam tersendiri, saran Bu Erni untuk upacara 17-an tahun depan akan diadakan pementasan band untuk memainkan lagu modern seperti Kebyar-Kebyar , Merah putih ,dan lain lain kesan Bu Erni untuk upacara kali ini sangat menyenangkan karena hasilnya sangat memuaskan, pesan Bu Erni kali ini adalah “Isilah kemerdekaan dangan belajar lebih giat”